Potensi Solok Beserta Biografi Orang-orang Inspiratif

Rabu, 22 Juni 2016

Gedung Eks Bioskop Gloria Difungsikan Sebagai Lokasi Parkir Roda Dua

Minang Terkini : Ratusan kendaraan bermotor roda dua yang parkir memenuhi kawasan depan Jam Gadang, Jalan Minangkabau, depan Pasar Bertingkat dan depan Ramayana, segera dipindahkan ke gedung eks bioskop Gloria, terhitung Sabtu, 25 Juni 2016 mendatang.


Wa­likota Bukittinggi M. Ramlan Nurmatias, menginstruksikan kepada seluruh pim­pinan SKPD terkait, untuk segera men­sosialisasikan mulai hari ini (Kamis-red), sehingga semua sepeda motor tidak ada lagi satu pun yang parkir di kawasan tersebut mulai Sabtu itu.

 “Sosialisasi ini bertujuan agar masyarakat pemilik kendaraan tidak kaget saat kawasan itu harus diko­song­kan pada haris Sabtu depan,” tukas walikota. 

Menurut Ramlan Nurmatias, seluruh areal yang telah di­kosongkan atau dibebaskan dari parkir nantinya, harus diawasi dengan konsisten, tehingga tidak ada lagi berani melanggarnya. Dengan de­mikian, kawasan jalan Mi­nang­kabau dan sekitar taman Jam Gadang akan ter­lihat indah, tertib dan mem­berikan kenyamanan kepada pe­ngun­jung. 

“Persiapan par­kir di dalam gedung eks bios­kop Gloria sudah dise­lesaikan dan dapat menampung ratu­san kendaraan ruda dua di dalamnya. Saat ini memang khusus untuk kendaraan roda dua dicarikan solusinya di eks gedung bioskop itu yang pengelolaan parkirnya lang­sung oleh Pemko Bukittinggi, sehingga memberikan pemasukan yang efektif ke kas daerah,” jelasnya. 

Sistem parkir di dalam gedung ini, menurut Ramlan Nurmatias, dilakukan sistem hitungan limit parkir, yaitu pada satu jam pertama Rp 2.000,- selnajutnya Rp 1.000,- per jamnya. 

Dari pantauan dilapangan, diperkirakan hampir seribu kendaraan roda dua setiap hari yang parkir pada kawasan Pasar Atas ini, terlebih pada situasi pasar menjelang lebaran, terutama parkir di kawasan jalan Minangkabau dan de­pan Jam Gadang. 

Ramlan Nurmatias menambahkan, kawasan depan ta­man Jam Gadang ini memang dijadikan sebagai ruang ter­buka untuk public atau bareal pendestrian, sehingga harus be­bas parkir kendaraan. Ke­mu­dian pengamanan ter­hadap Jam Gadang juga dila­kukan dengan memperkuat fondasinya dengan menggali tanah di sekitar untuk diisi batu kali. (mt/gus)




Source http://ift.tt/28NZopP

Facebook Twitter Google+

Back To Top