Bukittinggi, Minang Terkini : Meski citra Kota Bukittinggi sempat digoyang oleh sejumlah kasus makanan mahal, tarif parkir mencekik serta berbagai permasalahan lainnya, namun jumlah pengunjung di Kota Bukittinggi selama libur lebaran malah meningkat tajam.
“Selama enam hari libur lebaran 2016 ini, pengunjung Bukittinggi berjumlah sekitar 160 ribu orang, dengan mencatat pemasukan sekitar Rp1,6 miliar,” ujar Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, Selasa (19/7/2016).
Sebagai perbandingan, pengunjung Bukittinggi saat libur lebaran pada tahun 2015 lalu hanya sekitar 100 ribu pengunjung, dengan capaian pemasukan sekitar Rp1 miliar.
Ramlan Nurmatias mengatakan, jumlah pengunjung dan pemasukan itu didapatkan dari data penjualan tiket pengunjung yang tercatat di objek wisata yang berbayar, seperti Taman Marga Satwa Budaya Kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang serta Taman Panorama. Sementara yang tidak berbayar seperti objek wisata Jam Gadang, Janjang Saribu, Ngarai Maaram dan sejumlah objek wisata gratis lainnya, sama sekali tidak tercatat.
“Kalau digabung semuanya, baik yang tercatat maupun yang tidak tercatat, saya memperkirakan jumlah pengunjung di Bukittinggi mencapai angka satu juta selama libur lebaran, mulai pengunjung dari berbagai daerah di Sumbar, luar Sumbar hingga mancanegara,” jelasnya.
Ramlan Nurmatias menambahkan, Pemko Bukittinggi menargetkan pemasukan sebesar Rp10 miliar dari sektor pariwisata pada tahun 2016 ini. Ia sangat optimis capaian Bukittinggi mampu melebihi angka target tersebut, karena selama 2016 hingga pertengahan Juli 2016, pemasukan telah mencapai Rp8 miliar, dan masih ada libur Idul Adha serta Natal dan tahun baru yang diyakini akan banyak menyedot pengunjung.(gus)
Source http://ift.tt/2abYwkv
