Potensi Solok Beserta Biografi Orang-orang Inspiratif

Kamis, 17 Maret 2016

9 SEKOLAH RAIH LABEL PENYELENGGARA TERBAIK


MINANG TERKINI-Sebanyak 8 SLTP dan 1 SMA di Kabupaten Limapuluh Kota merebut predikat sekolah dengan Indeks Integritas penyelenggaraan Ujian Nasional (IIUN) yang tinggi pada tahun 2015. Bupati Limapuluh Kota Ir. Irfendi Arbi, MP mengaku bangga dengan prestasi tersebut.

            “Kita bangga 9 sekolah kita meraih penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswesdan. Prestasi kejujuran yang luar biasa ini harus terus ditingkatkan. Kalau kini IIUN diperoleh 9 sekolah, tahun besok harus lebih banyak lagi,” ujar Bupati di hadapan para Kepala SLTP dan SLTA se Kabupaten Lima Puluh Kota dan Kepala Dinas Pendidikan Radimas, S.Pd di ruang pertemuan SMPN 1 Payakumbuh, Kamis (17/3).

Menurut Irfendi, penghargaan yang baru saja diterimanya itu membuktikan sekolah di daerah ini jujur dan hebat. Sekolah yang sukses merebut penghargaan itu patut mendapatkan perhatian khusus dari Dinas Pendidikan daerah ini agar sekolah tersebut lebih bergairah meningkatkan kebolehannya di masa mendatang, sekaligus memotivasi sekolah lain untuk merebut prestasi serupa.

            “Kita mememinta Dinas Pendidikan memberikan perhatian lebih terhadap sekolah yang meraih predikat jujur tersebut agar mereka lebih gairah lagi mempertahankan prestasinya. Kita menyadari mempertahankan pretasi itu tidak gampang. Begitu juga dengan sekolah lainnya, diharapkan ikut mengejar pretasi serupa di tahun berikutnya,” pinta putera Koto tangah Simalanggang ini.

Lebih lanjut Irfendi  meminta pihak sekolah untuk terus menanamkan dan  menumbuhkembangkan integritas, kejujuran budi pekerti terhadap siswa. Ia mengaku tidak ingin generasi di daerah ini terbawa arus budaya barat yang terkadang tidak sesuai dengan norma dan etika masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota. Dikatakan, pendidikan, integritas dan kejujuran sangat sesuai dengan visi dan misinya.

            “Kita ingin pihak sekolah lebih inten lagi menumbuhkembangkan nilai-nilai integritas, etika dan kejujuran dengan pembelajaran-pembelajaran karakter yang baik. Selain di sekolah, hal ini juga harus dilakukan di tengah keluarga dan lingkungan masyarakat. Pendidikan dan kejujuran ini sesuai dengan visi misi saya selaku bupati,” papar pemimpin pilihan masyarakat tersebut.

Dalam kesempatan itu Irfendi juga mengingatkan semua sekolah untuk melaksanakan keterbukaan terhadap publik. Sebab, UU nomor 14 tahun 2008 jelas mengamanatkan semua informasi publik wajib dibuka atau diinformasikan.

“Terkait dengan keterbukaan informasi publik tersebut, kita sudah pernah mendatangkan Komisi Informasi Provinsi Sumbar untuk memberikan sosialisasi ke tengah aparatur di daerah ini beberapa waktu lalu,” tutur Irfendi.

Keterbukaan itu, lanjutnya bukan hanya terkait dengan anggaran, namun juga soal asset. Untuk itu ia meminta setiap sekolah membuat kartu inventaris ruangan (KIR) nya. Ketika ada pemeriksanaan asset, pihak sekolah tidak kelabakan.

Begitu pula dalam pelasanaan kegiatan pembangunan, Irfendi menghimbau semua aparatur termasuk kalangan guru untuk bekerja sesuai aturan berlaku agar tidak berurusan dengan aparat hukum.

“Namun, sepanjang mengikuti ketentuan hukum yang ada, tidak ada yang perlu ditakutkan,” tegas Irfendi.

Kesembilan sekolah yang meraih indek integritas yang tinggi itu antara lain SMPN 1 Kecamatan Harau, SMPN 5 Kapur IX, SMPN 5 Lareh Sago Halaban, MTS Al Makmur Tungkar, SMPN 2 Payakumbuh, SMPN 4 Payakumbuh, MTS Koto Tangah dan SMPN 2 Mungka. Selain itu juga SMAN 1 Gunuang Omeh. (mt/jon)

Source http://ift.tt/1S5QMN4

Facebook Twitter Google+

Back To Top